Friday, 15 September 2017

Pengertian Qodo dan Qadar serta Contohnya

1.   Pengertian Qada dan Qadar
Qada adalah ketentuan atau ketetapan sejak manusia masih berada didalam kandungan.
Contoh : Jenis kelamin, jodoh, kematian.

Qadar adalah  ketentuan yang ditetapkan setelah manusia lahir.
Contoh : Kekayaan.

Kata qada dan qadar berasal dari bahasa arab yang mengandung banyak makna. Qada yang berarti “Hukum” atau “Keputusan” (QS An-Nisa : 65) berarti “Kehendak” (Q.S Ali-Imran : 47) atau “Menjadikan” (Fussilat : 12).

Sedangkan Qadar berarti “Ukuran” (QS Ar-Rad : 17) atau “Ketentuan” dan “Kepastian” (QS Al-Mursalat : 23) Apabila ayat tersebut dihubungkan dengan Allah, maka akan menjadi qada Allah dan qadar Allah, keduanya memperlihatkan hubungan saling mengisi dan melengkapi. Ketentuan Allah swt yang ada didalam ini bersifat tetap dan tidak berubah yang kemudian dikenal dengan istilah sunatullah.

Setiap manusia lahir kedunia bukanlah atas kehendaknya sendiri. Manusia adalah makhluk kecil disamping alam besar yang terdiri atas matahari, bumi, bulan, bintang, lautan, gunung, hewan, tumbuhan dan lain sebagainya.

2.   Fungsi Iman Kepada Qada dan Qadar
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa salah satu rukun iman ialah meyakini adanya qada dan qadar dari Allah swt. Sebagaimana yang telah ditelah dijelaskan oleh Allah didalam AL-qur’an (Q.S Al-Ahzab : 36).

Beriman kepada qada dan qadar akan memberikan pelajaran kepada manusia bahwa segala sesuatu yang terjadi dialam semesta berjalan sesuai dengan kebijaksanaan yang telah dihgariskan oleh zat yang maha kuasa.


Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel diatas

Postingan Terpopuler