Friday, 8 September 2017

Sejarah Proses Perumusan Pancasila

1.    Pembentukan BPUPKI
Jepang meyakinkan bangsa indonesia tentang kemerdekaan yang dijanjikan dengan membentuk Badan Penyelidikan Usaha-usaha Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Badan tersebut dalam bahasa jepang disebut “Dokuritsu Junbi Cosakai”. Jendral Kumakichi Harada komandan pasukan jepang untuk jawa pada tanggal 1 Maret 1945 mengumumkan pembentukan BPUPKI. Pada tanggal 28 April 1945 diumumkan pengangkatan BPUPKI. Upacara peresmiannya dilaksanakan digedung Cuo Sangi In di Pejambon Jakarta (Sekarang gedung Departemen Luar Negeri).
-       Ketua BPUPKI adalah dr. Rajiman Wedyodiningrat
-       Wakilnya adalah Icibangase (Jepang)
-       Sekretarisnya adalah R.P. Soeroso

BPUPKI telah mengadakan sidang 2 kali, yaitu :
1)    Sidang Pertama tanggal 29 Mei s/d 1 Juni 1945 mengenai Dasar Negara dan Rancangan UUD, yang dikemukakan oleh anggota BPUPKI.
2)    Sidang Kedua tanggal 10 s/d 17 Juli 1945 mengenai Menentukan Rancangan UUD 1945.
BPUPKI membentuk panitia perumusan dasar negara yang beranggotakan 9 orang sehingga disebut panitia 9.
Tugas panitia 9 adalah menampung berbagai aspirasi tentang pembentukan dasar negara indonesia merdeka.
Anggota panitia 9 terdiri dari :
a.    Ir Soekarno (Ketua)
b.    Abdulkahar Muzakir
c.     Moh Hatta
d.    K.H. Abdul Wachid Hasyim
e.    Moh Yamin
f.     H. Agus Salim
g.    Ahmad Subarjo
h.    Abikusno Cokrosuryo
i.      A.A. Maramis
Panitia 9 berhasil merumuskan dasar negara untuk indonesia merdeka, yang oleh moh Yamin diberi nama Piagam Jakarta atau Jakarta Charter.
BPUPKI juga membentuk Panitia Perancangan Undang-undang dasar (UUD) yang diketahui oleh Ir. Soekarno. Panitia tersebut juga membentuk kelompok kecil yang beranggotakan 7 orang yang ksusus merumuskan rancangan UUD. Kelompok kecil ini yang diketuai Mr. Supomo dengan anggota Wongsonegoro, Ahmad Subarjo, Singgih, H. Agus Salim dan sukiman. IrSoekarno melaporkan hasil kerja panitia perancangan undang-undang pada sidang BPUPKI tanggal 14 juni 1945. Pada laporannya disebut 3 hal pokok, yaitu :
a.    Pernyataan idonesia merdeka
b.    Pembukaan undang-undang dasar
c.     Undang-undang dasar (batang tubuh)
Pada sidang peetama PPKI rancangan UUD hasil kerja BPUPKI dibahas kembali. Pada pembahasannya terdapat usul perubahan yang dilontarkan kelompok Hatta, ,ereka mengusulkan 2 perubahan :
-       Berkaitan dengan sila pertama yang semula berbunyi “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya”, diubah menjadi “Ketuhanan yang maha Esa”
-       Bab II UUD pasal 6 yang semula berbunyi “Presiden adalah orang indonesia yang beragama Islam”, diubah menjadi “Presiden adalah orang indonesia asli”. Semua usulan itu diterima peserta sidang.
Pada tanggal 18 agustus 1945, PPKI mengadakan sidang pertama pada sidang ini PPKI membahas konstitusi negara indonesia. PPKI membahas konstitusi negara indonesia dengan menggunakan naskah Piagam Jakarta yang telah disahkan BPUPKI.
Rancangan hukum dasar yang diterima BPUPKI pada tanggal 17 juli 1945 setelah disempurnakan oleh PPKI disahkan sebagai UUD negara indonesia. UUD iu kemudian dikenal sebagai UUD 1945. Keberadaan UUD 1945 diumumkan dalam berita Republik Indonesia tahun ke-2 No.7 tahun 1945 pada halaman 45-48.

2.    Rumusan Pancasila
1)      Mr. Muhammad Yamin
1.       Peri Kebangsaan;
2.       Peri Kemanusiaan;
3.       Peri Ketuhanan;
4.       Peri Kerakyatan;
5.       Kesejahteraan Rakyat;
Diberi nama “ Asas dan Dasar Negara Kebangsaan Republik Indonesia”

2)      Prof Dr. Mr. Soepomo
Pada tanggal 31 Mei 1945 pemikirannya berupa “Penjelasan tentang masalah-masalah yang berhunungan dengan dasar negara indonesia merdeka”, negara yang akan dibentuk hendaknya negara integralistik yang berdasarkan pada hal-hal berikut ini :
1.       Persatuan;
2.       Kekeluargaan;
3.       Keseimbangan lahir dan batin;
4.       Musyawarah;
5.       Keadilan sosial;

3)      Ir. Soekarno
Tanggal 1 Juni 1945 Soekarno mendapat kesempatan untuk mengemukakan dasar negaea indonesi merdeka terdiri dari :
1.       Kebangsaan indonesia;
2.       Internasioanlisme atau perikemanusiaan;
3.       Mufakat atau Demokrasi;
4.       Kesejahteraan sosial;
5.       Ketuhanan yang berkebudayaan;

4)      BPUPKI tanggal 14 juli 1945
1.       Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya;
2.       Menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab;
3.       Persatuan Indonesia;
4.     Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan;
5.       Dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia;

5)      PPKI
1.       Ketuhanan yang maha Esa;
2.       Kemanusiaan yang adil dan beradab;
3.       Persatuan Indonesia;
4.     Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan;
5.       Serta dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia;

6)      Piagam Jakarta (Jakarta Charter)
1.       Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya;
2.       Menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab;
3.       Persatuan Indonesia;
4.  Dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan;
5.       Serta dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia;

7)      UUD 1945
1.       Ketuhanan yang maha Esa;
2.       Kemanusiaan yang adil dan beradab;
3.       Persatuan Indonesia;
4.  Dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan;
5.       Serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia;

8)      UUD Sementara
1.       Ke-Tuhanan yang Maha Esa;
2.       Perikemanusiaan;
3.       Kebangsaan;
4.       Kerakyatan;
5.       Keadilan sosial;

9)      Konstitusi RIS (Republik Indonesia Serikat) yang disetujui pada tanggal 14 Desember 1949 oleh 16 negara bagian dan satuan kenegaraan yang tergabung dalam RIS
1.       Ke-Tuhanan yang Maha Esa;
2.       Perikemanusiaan;
3.       Kebangsaan;
4.       Kerakyatan;
5.       Dan Keadilan sosial;

Sumber : Buku catatan SMA


Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel diatas

Postingan Terpopuler